Tidak.

Tidak, dia tidak mencintaimu. 
Dia hanya sedang takut menghadapi dunianya sendirian. 
Tidak, dia tidak mencintaimu. 
Dia hanya berlindung dibalik tembok untuk memanggilmu datang, dan datang. 
Lalu kembali bersembunyi setelahnya. 
Tidak, semua itu tidak nyata. 
Tulisan, harapan dan cita-cita itu sudah semestinya terkubur. 
Rapi, dan sangat rapi. 
Cinta itu, sakit


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengeluh dan Menyerah

Untukmu, sahabatku

Penghujung tahun 2018